Memperingati Hari Santri Nasional 2021

     Mulai tahun 2015 Pemerintah Republik Indonesia menetapkan setiap tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional. Dimana hari ini bertepatan dengan Peristiwa Resolusi Jihad. Pondok Pesantren Ihya’ Ulumiddin dengan seluruh Lembaga yang ada di bawah lingkungan Ponpes dapat melaksanakan kegiatan pada pagi hari ini.

     Peserta upacara ini melibatkan seluruh santri yang mukim dan juga siswa kelas 10 SMKN Ihya’ Ulumudin. Untuk petugas upacara sendiri yaitu santri terpilih yang mukim di Ponpes Ihya’ ulumiddin. Tidak hanya itu, karena kegiatan ini bersifat keagamaan, maka di hadiri oleh seluruh Lembaga baik dari SMK, MTS, MADRASAH MUJAHIDIN, MA, dan juga keluarga besar Pondok Pesantren Ihya’ Ulumiddin.

     Persiapan yang dilakukan berupa pelatihan sudah memakan waktu sekitar dua minggu. Kegiatan ini di bimbing langsung oleh para asatidz dan asatidzah. Ada pula paduan suara yang di bimbing oleh Bapak Heri selaku guru Seni Budaya di SMKN Ihya’ ulumudin.

    Tujuan kegiatan ini tidak terlepas dari peristiwa 10 November yang dikenal dengan Hari Pahlawan. Resolusi Jihad merupakan semangat untuk melaksanakan jihad. Karena kegiatan ini dilakukan hanya satu tahun sekali, maka dari itu dijadikan momentum untuk mempersatukan para santri dengan santri yang dipondok maupun siswa yang tidak mondok, dan juga para guru. Kegiatan ini merupakan apresiasi besar terhadap para santri dan para ulama yang diberikan oleh Pemerintah Republik Indonesia. Yang kita tahu bahwa di dalam Kemerdekaan Republik Indonesia tidak terlepas dari peran mereka.

     “Harapan kedepannya kegiatan seperti ini bisa di ikuti oleh seluruh civitas akademika, yang ada dilingkungan Pondok Pesantren Ihya’ Ulumiddin. Baik dari SMK, MA, MTS, MADRASAH MUJAHIDIN, semuanya turut terlibat dalam kegiatan Hari Santri Nasional ini.” Ujar Bpk. Imam Hambali, S.Pd selaku Ketua Panitia.

Narasumber   : Bpk. Imam Hambali, S.Pd.

Penulis          : Mila Nekita

Editor           : Hamidatul Lailiyah Putri